Hari ini H+6 Lebaran dan kita otw ke Berjaya Water Front, Johor Malaysia. Tiga jam yang lalu, dengan hati berat kami bertiga meninggalkan Tanjung Pinang. Meninggalkan Nenek, Ibu Vay, Paman, Tante Juha, Bang Isa, Dek Adru, Dek Safira dan Salman. Rasa berat yang begitu akrab dan dekat dengan perpisahan.

Lantas teringat rasa berlawanan yang dirasakan ketika baru sampai 8 hari yang lalu, senang, bahagia, excited ketika ferry yang kami naiki menyentuh dermaga Tanjung Pinang. Membayangkan akan merayakan hari raya bersama orang-orang tercinta is definitely one of the best feeling a human ever have. That good feeling that only occurred once a year.

Layaknya hukum alam yang umum kita saksikan, untuk merasakan pagi di hari baru, maka malam haruslah datang. Untuk merasakan nikmatnya berbuka, maka berlapar-lapar puasa haruslah dilalui. Maka, untuk mencapai rasa yang membahagiakan ketika pulang kampung, mau tak mau kita harus melalui rasa tidak menyenangkan ketika pergi meninggalkan kampung.

Kita harus pergi (dulu) untuk bisa merasakan bahagianya pulang…

Maka mari jalani prosesi pergi dari kampung ini dengan bahagia, karena niscaya kita akan pulang ke kampung lagi suatu hari nanti.